Thursday, May 16, 2013

Cerita Drama Lucu Malin Takkoendang Anak Dulkaha


Hai kawan - kawan bloger, saya mau posting cerita/narasi untuk drama lucu nih,,, 
cekidot ia gan 
MALIN TAKKONDANG ANAK DOELKAHA

Diceritaken pada zaman dahulu hiduplah keluarga kecil yang hidup ditengah tengah rawa, keluarga ini terdiri dari seorang bapak bernama Doelkaha dan istrinya bernama Soeryanasti dan memiliki anak bernama malin,
Pada suatu ketika malin bermain main dengan teman2nya yang juga hidup disekitar rawa tempat ia tinggal, karena hai sudah senja maka orang tua nya pun menjemput
Bagaimana ceritanya kita lihat diKTP (protes bareng di TKP)

Keesokan harinya seperti biasa malin mengambilkan air bersih untuk ibunya di depot Aqua terdekat, namun ditengah perjalanan pulang, malin bertemu dengan seorang kaya yang mengajak malin untuk merantau mencari uang di kota, malin pun meminta izin ortunya namun tidak diizinkan, bagaimanakah kisahnya kita lihat di TKP,,,,,,,

Karna iming iming yang wah dari orang kaya itu malin pun nekat kabur dari rumah,,, (kabur kaya main litong) ibunya 
menangisi malin dan tanpa fikir panjang ayahnya pun menyusulnya kekota> bagaimana ceritanya kita lihat di TKP

Sampai dikota malin bertemu dengan gadis kaya dan mereka pun jatuh cinta (kaya film india nari2) 
dan mereka pun menikah dan dikaruniai seorang anak yang sehat dan cantik, dilain pihak ayah malin meratapi nasip yang malang karna menjadi seorang pengemis langsung saja kita lihat di tkp

Setelah tumbuh besar anak malin menanyakan tentang kakek yang dari ayahnya, dan mengajak ayahnya kerumah kakeknya tsb, malin pun menyetujuinya, berangkatlah mereka menuju desa t4 malin dilahirkan, diperjalanan pulang malin bertemu dengan bapaknya namun malin tidak mengakui bahwa itu adalah bapaknya > bagaimana kejadiannya kita lihat di TKP

Karna merasa terhina dengan ucapan malin yang tidak mengakui bahwa doelhaka adalah bapaknya, doelhaka pun mengutuk malin menjadi boneka angribird (setelah mengutuk malin doelkaha mengucapkan Alamak Keceplosan)

Demikian tadi cerita malin takkoendang si anak Doelkaha, dalam kisah ini mendidik kita supaya tidak menjadi lupa terhadap orang tua, , , semoga cerita wayang ini menghibur dan akhirnya di kanan pasir, di beawah pasir disini jua ada pasir, wayangnya kentir ladalah dalangnya ikut kentir yang penting bias nyengir sampai jumpa lagi dengan kami di acara2 pementasan seni lawak seputih raman.

 Cerita ini bisa dilakonkan seperti wayang, bisa drama langsung, dan bisa juga dengan narator,,, seru kok, betapa bangganya saya jika cerita ini banyak yang memakai,,,,,
memang tidak bisa semua cerita2 yang saya plesetkan bisa saya publikasikan, namun bila kawan - kawan bloger mau bisa sms langsung,,,, atau gabung ke Group NOVJ di Facebook,,,,,, Semoga cerita ini bermanfaat n berguna bagi siapapun yang membaca apa lagi yang memakainya Amiin....
 

No comments:

Post a Comment

Trimakasih telah mengomentari blog ini, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua umumnya dan bagi saya sendiri khususnya

Author Details

Semoga apa yang sudah saya tulis bermanfaat untuk pembaca semuanya, jika didalam penulisan tersebut banyak kekeliruan dalam penyusunan kata atau ada kata yang kurang berkenan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, dan mohon kritik dan saran untuk perkembangan blog ini, komen dibawah ya :)